Senin, 14 Januari 2013

Teh Minuman Kesehatan

Teh merupakan tanaman daerah tropis dan subtropis yang secara ilmiah dikenal dengan Camellia Sinensis. Dari kurang lebih 3000 jenis teh hasil perkawinan silang, didapatkan 3 macam teh hasil proses, yaitu teh hijau, teh oolong, dan teh hitam. Cara pengolahan teh yaitu dengan merajang daun teh dan dijemur di bawah sinar matahari sehingga mengalami perubahan kimiawi sebelum dikeringkan. Perlakuan tersebut akan menyebabkan warna daun menjadi coklat dan memberi cita rasa teh hitam yang khas.
Teh hijau, jenis teh tertua, amat disukai terutama oleh masyarakat Jepang dan Cina. Di sini daun teh mengalami sedikit proses pengolahan, hanya pemanasan dan pengeringan sehingga warna hijau daun dapat dipertahankan. Sedangkan teh oolong lebih merupakan jenis peralihan antara teh hitam dan teh hijau. Ketiga jenis teh masing-masing memiliki khasiat kesehatan karena mengandung ikatan biokimia yang disebut polyfenol, termasuk di dalamnya flavonoid. Flavonoid merupakan suatu kelompok antioksidan yang secara alamiah ada di dalam sayur-sayuran, buah-buahan, dan minuman seperti teh dan anggur.
Subklas polifenol meliputi flavonol, flavon, flavanon, antosianidin, katekin, dan biflavan. Turunan dari katekin seperti epi-cathecin (EC), epigallo-cathecin (EGC), epigallo-cathecin gallate (EGCg), dan quercetin umumnya ditemukan di dalam teh. EGCg dan quercetin merupakan anti oksidan kuat dengan kekuatan hingga 4-5 kali lebih tinggi dibandingkan vitamin E dan C yang juga merupakan antioksidan potensial. Antioksidan diketahui mampu menghindarkan sel dari kerusakan mengingat setiap kerusakan sel akan menyumbang lebih dari 50 penyakit.
Teh hijau mengandung EGCg, demikian juga teh hitam, demikian dikatakan seorang ahli biokimia. Dalam sebuah studi yang dilakukan peneliti Belanda menyebutkan, mengkonsumsi 4-5 cangkir teh hitam setiap hari akan menurunkan resiko stroke hingga 70% dibanding dengan mereka yang mengkonsumsi teh 2 cangkir sehari atau kurang. Laporan lainnya menyebutkan lebih banyak mengkonsumsi teh hitam berhubungan dengan rendahnya kasus serangan jantung. John Folts, Direktur Sekolah Medis, Pusat Penelitian dan Pencegahan Arteri Trombosis, Universitas Wisconsin, AS menemukan kunci khasiat dalam teh yaitu flavonoid. Hasil penelitiannya menunjukkan, flavonoid dalam teh hitam mampu menghambat penggumpalan sel-sel platelet darah sehingga mencegah penyumbatan pembuluh darah pada penyakit hantung koroner dan stroke. Studi lain menyebutkan bahwa peminum teh fanatik memiliki kadar kolesterol dan tekanan darah yang rendah, meskipun masih belum jelas apakah semuanya itu langsung disebabkan karena teh.
Para peneliti di Universitas Case Western Reserve, Cleveland, AS menemukan pengaruh penggunaan teh hijau pada kulit hingga 90 %. Ternyata teh sangat efektif melindungi kulit dari sinar matahari yang dapat mengakibatkan kanker kulit. Teh juga diketahui mengandung fluoride yang dapat menguatkan email gigi dan membantu mencegah kerusakan gigi. Dalam suatu studi laboratorium di Jepang, para ahli menemukan bahwa teh membantu mencegah pembentukan plak gigi dan membunuh bakteri mulut penyebab pembengkakan gusi.
Penelitian di Jepang menunjukkan, daerah penghasil teh yang pendudukanya terkenal sebagai peminum teh fanatik, sangat rendah angka kematiannya yang disebabkan oleh kanker. Hasil studi lainnya, dilakukan kerjasama antara tim peneliti Oguni dan pusat penelitian kanker di Beijing untuk mempelajari pengaruh ekstrak teh hijau pada tikus yang telah diberi ransum makanan karsinogenik (zat pemicu kanker). Dilaporkan, angka rata-rata kanker pada tikus yang memperoleh ekstrak teh hijau setengah dari tikus yang tidak memperoleh ekstrak teh hijau.
Para peneliti yakin bahwa polifenol yang dikenal sebagai cathecin yang terdapat pada teh hijau, membantu tubuh manusia melawan sel kanker. Studi lainnya dilakukan oleh Oguni dan Dr. Masami Yamada dari Hamamatsu Medical Center menemukan cathecin membunuh Helicobator pylori, bakteri pemicu kanker lambung.

http://www.angelfire.com/mt/matrixs/kesehatan.htm#Khasiat%20Bawang%20Putih

Sabtu, 29 Desember 2012

Resep Cara Mengolah Kulit Manggis Menjadi Obat


cara mengolah

Sebelum kita membahas bagaimana cara mengolah kulit manggis, mari kita melihat dulu
Kehebatan buah manggis yang sering disebut sebut sebagai ratu dari segala buah.
Kehebatan kulit manggis sebagai obat sudah tidak diragukan lagi.
Puluhan produk olahan beredar dipasaran baik di dalam negeri maupun luar negeri, tak lain karena Manfaat dan khasiatnya .
Kulitnya juga memiliki khasiat untuk kesehatan dan kecantikan. Kandungan antioksidannya yang tinggi membuat manggis bisa mengobati berbagai penyakit, mulai dari yang ringan hingga kanker. Bahkan bisa juga untuk menurunkan berat badan. Benarkah?
Rasanya yang sedikit unik, yaitu manis, asam dan pahit membuat manggis banyak disukai orang. Manggis (Garcinia mangostana L) merupakan tanaman lokal yang tumbuh di iklim panas dan memiliki curah hujan merata. Indonesia adalah sentra penghasil manggis yang diekspor ke berbagai dunia seperti Amerika dan Eropa.
Manggis memiliki tinggi sekitar 6-20 meter dengan daunnya berwarna ungu. Buahmanggis ukurannya tak terlalu besar, kira-kira seukuran bola tenis. W`rnanya ungu tua kemerahan dengan daging buah berwarna putih. Isi daging buahnya memiliki 4-8ruas. Rasanya sedikit asam, manis dan pahit. Rasa pahit ini berasal dari kulitnya. 

Kulit Manggis

Buah manggis disebut juga queen of fruits atau ratunya buah. Tak heran, karena memang kandungan gizi di dalam buah manggis memberikan berbagai khasiat untuk kesehatan dan kecantikan. Berbeda dengan buah lainnya, pada buah manggis tidak ada yang dibuang. Daging buahnya, bijinya sampai kulitnya bisa diekstrak menjadi makanan dan mninuman kesehatan kelas premium. Bahkan pada kulit manggis, khasiatnya melebihi daging buahnya karena mengandung antioksidan paling tinggi.
Buah manggis kaya akan vitamin B1, B2 dan C, serta kalsium, potassium, sodiumdan zat besi. Manggis juga mengandung XANTHONE, mangostin, garsinon, flavonoid, epicatechin, spingomyolinase dan gartanin. Dalam kulit buahnya, kandungan XANTHONE yang tertinggi, yaitu 40 persen. Dengan kandungan XANTHONE yang tinggi(123,97 mg/ml), dalam kulit buah manggis yang mana dapat membunuh penyakit dan memperbaiki sel yang telah rusak serta melindungi sel-sel di dalam tubuh. XANTHONE adalah substansi kimia alami, yang tergolong senyawa polyhenolic yang dapat digunakan sebagai zat untuk mengatasi berbagai penyakit. XANTHONE memiliki manfaat sebagai pengobatan untuk penyakit jantung, aterosklorosis (plak di pembuluh darah), hipertensi dan trombosis.

Berbagai Penyakit

Manggis dapat membantu menghancurkan semua penyakit di dalam tubuh dan memperbaiki sistem antibodi di dalam tubuh serta  meregenerasi sel.
Di dalam kulit manggis terdapat daya antioksidan luar biasa yang mampu menangkal radikal bebas. Radikal bebas ini masuk melalui makanan yang dikonsumsi dan menjadi penyebab utama penyakit jantung, stroke, kanker dan lain-lain. Dan pencegahan yang paling bagus adalah dengan konsumsi buah manggis secara rutin.( ujar Dr.Ir. Raffi Paramawati, M.Si, dari Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian )
Dibandingkan dengan buah-buahan lainnya, kandungan antioksidan pada manggis lebih tinggi. Zat antioksidannya bahkan melebihi vitamin E. XANTHONE pada kulit buah manggis yang bermanfaat sebagai antioksidan adalah alpha mangostin dan gamma mangostin.
Kedua antioksidan ini berperan sebagai imunitas, antibiotik (ampisilin dan minosin), antijamur, antivirus, antikanker, antidiabetes dan antiradang. Kandungan antioksidannya yang tinggi membuat manggis dikatakan sebagai antikanker. Pasalnya, dapat mendorong sel kanker untuk melakukan apoptosis atau pemusnahan sel kankernya. Selain itu, sifat kulit buah manggis adalah antiproliferasi yaitu menghambat pertumbuhan sel kanker. Kanker yang dapat diobati oleh  antioksidan kulit manggis ini adalah kanker payudara, kanker darah (leukimia), kanker lambung, kanker paru-paru, kanker kolon (usus besar) dan kanker hati. Kulit buah manggispun dapat dijadikan obat kemotherapi dan mengurangi dampak dari kemotherapi.
XANTHONE juga dikatakan sebagai anti bakteri karena dapat menghambat pertumbuhan bakteri Mycobacterium tubercolosis (TBC) dan Staphylococcus aureus (bakteripenyebab infeksi dan gangguan pencernaan). Kulit buah manggis dipercaya sebagai obat untuk asma, alzheimer, jerawat, disentri, diare, sariawan, bronchitis, pneumonia, parkinson, bisul, osteoporosis, HIV, asam urat, menurunkan kadar kolestrol, dananti-depresi. Kulit buah manggis dapat menekan perkembangan virur HIV sehingga penyebaran virusnya tidak meluas ke sel-sel lainnya.
XANTHONE pada kulit manggis pun dipercaya untuk membantu penurunan berat badan karena dapat menstimulasi beberapa lemak di dalam tubuh. Khasiat kulit manggispun dapat dikatakan sebagai obat untuk mengobati ketegangan pada otot atau sendi. Selain untuk kesehatan, kulit buah manggis juga dapat mencegah penuaan dini(antiaging). Pasalnya, kandungan antioksidannya dapat memperbaiki sel kulit yangtelah rusak. Konsumsi ramuan atau jus kulit buah manggis dapat membuat kulit terasa lebih kencang dan bersih. Anda pun akan terlihat awet muda karena antioksidan super yang berfungsi menjafa serta memperbaiki sel-sel tubuh kita yang rusak dan menjadi lebih baik. Manggis sangat baik bagi wanita, tetapi untuk wanita hamil denfan usia kandungan di bawah 6 bulan tidak disarankan untuk mengkonsumsinya. Untuk pencegahan, konsumsilah manggis setiap hari.

Resep mengolah kulit manggis menjadi obat

Ribuan bahkan jutaan orang membicarakan penyakit.
Ribuan pula orang membicarakan kulit manggis.
Sudah bukan rahasia lagi kalau produk olahan buah dan kulit manggis tergolong sangat mahal,tidak semua orang bisa beli padahal kulit tersebut sering kita jumpai di keranjang keranjang sampah warga.Akan tetapi kulit sampah yang satu ini terkandung sejuta manfaat.
Dari sini kami terusik ingin memberikan resep murah cara mendapatkan “ Jus Kulit Manggis “ agar bisa dinikmati penderita yang tidak sanggup membeli Jus Premium(sebutan produk pabrikan tersebut).
Kita coba mengakali bagaimana caranya agar jus ini dapat dinikmati dan dirasakan manfaatnya oleh orang banyak tanpa membebani mereka dengan pengeluaran yang tidak wajar. Dasar rujukan ilmiyah dari resep ini berdasarkan artikel yang dimuat oleh Majalah Trubus No. 503, Edisi Oktober 2011
Langsung saja :
  Bahan :
- 1 buah manggis.
-  Madu 
-  Gula rendah kalori, atau gula aren.
- 1 gelas air matang.
Siapkan 1 buah manggis yang bagus, sudah matang, dengan ukuran sedang sampai besar.
Pilih yang kulitnya paling bersih, dan bebas dari getah2 kuning khas manggis.
Buanglah kelopak manggis (yang berwarna hijau) yang berada di pangkal buah manggis tempat batang manggis tsb.
Cuci bersih buah manggis tsb, utk menghilangkan kotoran dan noda2 yang yg menempel pada kulit manggis.
Buang kulit luar manggis yang keras itu
Kupas tipis kulit luarnya karena pada kulit luar terdapat zat lilin (kulit luar akan menutupi dinding perut atau menghalangi penyerapan )
Ini yang menyebabkan sembelit bahkan bisa terjadi diare berkepanjangan.
Riapkan blender, atau alat pembuat jus.
Bukalah manggis dengan tangan sehingga pecah merekah.

WALAUPUN INI JUS KULIT MANGGIS, TAPI BUKAN HANYA KULITNYA SAJA YANG DI JUS, tapi semuanya, TERMASUK BIJINYA.
Jadi, masukkan semua daging manggis (yg berwarna putih sekalian biji manggis didalamnya) kedalam wadah blender.

Potong2lah kulit manggis (daging kulit), boleh dengan pisau, atau boleh dengan menyobek2nya, dan masukkan juga kedalam wadah blender.

Tambahkan 4-5 sendok makan madu, dan air matang sebanyak 1 gelas (350-400 cc). Nantinya jika kurang manis, boleh ditambahkan madu secukupnya atau gula aren atau gula rendah kalori (Tropicana Slim) sesuai selera.
Tambah rosella segar untuk mengurangi rasa pahit kulit tersebut.

Blenderlah manggis beserta kulit (daging kulit), dan bijinya tsb sampai benar-benar halus (sekitar 3 - 4 menit).

Jus kulit manggis telah siap.
Simpanlah dalam wadah yang bisa di tutup rapat, bisa botol, atau wadah Tupper ware, dan simpan di lemari es.

Aturan pakai :
3 x sehari, @3-4  sendok makan (30cc)  Pagi setelah bangun tidur: Siang dan malam sebelum tidur
Apabila anda mempunyai gejala mag sebaiknya dikonsumsi setelah makan.
dan perbanyak minum air putih ( memperlancar penyerapan dan berfungsi untuk memperlancar sistem sekresi racun dalam tubuh.
  

CATATAN  :
- Jus ini rasanya tidak enak. Untuk merubah rasanya agar lebih enak, silahkan berimprovisasi dengan menambahkan 1 sendok teh cuka rosella, atau cuka apel,  atau setengah buah apel, atau 8 buah  buah anggur, atau perasan jeruk lemon dll.
(Tapi kalau saya pribadi, tidak ada masalah dengan rasa jus yg tidak enak ini) Dan jika anda ingin berimprovisasi, maka pikirkan agar bahan2 tambahan yang anda campurkan, tidak merusak rasa asli dan khasiat dari kulit manggis itu sendiri.

- Permukaan atas jus ini akan menghitam jika terkena udara, ini tidak ada masalah, tidak perlu dibuang lapisan yang menghitam ini.
- Tidak disarankan untuk  dikonsumsi dalam keadaan perut kosong.
- Pada awal pemakaian, perut terasa tidak enak. Maka tidak usah kuatir. Ini biasa, sebab ada reaksi tindak balas utk pertama kali dari tubuh terhadap kandungan zat dalam jus ini.
Untuk pemakaian berikutnya, rasa tidak enak ini akan hilang dengan sendirinya (at least, ini yang saya alami)

Dalam 2-3 hari pemakaian, efek pengobatan dari jus ini akan membuahkan hasil secara nyata dan signifikan,.
Anda boleh menyebarkan resep ini (copas), “ Berbagilah maka kamu semakin kaya”  
Dan jika anda mau,  anda boleh membuka usaha penjualan jus ini, tanpa harus membayar apapun kepada saya. Tapi ingat, jangan racuni konsumen anda dengan bahan pengawet.

Nah, Buah manggis adalah buah musiman, dimana baru banyak beredar di pasaran pada
sekitar awal tahun dan akhir tahun saja.
Jika ternyata diantara anda ada yang sudah cocok mengkonsumsi kulit manggis sebagai salah satu terapi penyembuhan terhadap penyakit anda yang anda anggap manjur dan mujarab, dan ternyata buah manggis sudah hilang dari pasaran karena memang musimnya telah lewat, padahal anda ingin terus mengkonsumsi olahan kulit manggis ini,
lalu bagaimana caranya mendapatkan olahan kulit manggis ini secara kontinyu?
Anda tidak perlu khawatir karena kami sudah menyediakan Jus Manggis siap minum dengan segala khasiat dan manfaatnya.
 4 edisi berturut-turut majalah Trubus (503 Okt 2011, 504 Nov 2011, 505 Des 2011, 506 Jan 2012), 
Yang kesemuanya membahas khasiat dan manfaat kulit Manggis.

Semoga bermanfaat.
author: acemaxs surabaya

Minggu, 23 Desember 2012

LAGU

AKHIRI SAJA

Letihku rasa dengan semua yang ada
Ingin ku berlari tinggalkan cerita
Haruskan aku terus bertahan
Dalam ketidakpastian
Lelah ku merasa lelah
Tak ingin ku kembali mengulangnya
Jangan teruskan cerita cinta ini
Biarkan ku pergi tinggalkan semua

***
Tlah ku pendam cerita kita
Jauh takan pernah ku buka semua
Biarkan ku pergi tinggalkan engkau
Dengan cerita yang hanya menjadi sebuah dilema


Bila engkau inginkan aku
Jangan pernah kau sakiti lagi
bila engkau ingin berpisah
ku mohon jangan kau harapkanku kembali lagi

Biarkan semua berakhir seperti ini
Sebelum luka ku smakin mendalam
Biarkan semua menjadi cerita a a a

back too ***



by WAHYU ADE SAPUTRA
teman sekaligus kakak buat aku,
lagu ini dibuat didalam kesunyian malam di desa Mergasana tercinta.
dalam heningnya malam dia membuatkan lagu buat aku yang pada waktu itu sedang sedih dalam bercinta.

CERITA INYONG

kie ceritane,

pada suatu hari,
tepatnya di desa karanganyar, Purbalingga.
ana bocah wadon numpak pit motor,
neng pertigaan kue bocah ke pleset,
kemudian, dengan spontan,
ana bapak-bapak arep nulungi bocah wadon sing tiba sekang motor,

ehhhhhh motor sing d'enggo neng bocah kue metik alias ora nganggo gigian,

nahhhhh teruse bapake ngelihna motor sing neng tengah dalan,

dengan ekspresi cemas dan terburu-buru,

motore malah dadi mabur-mabur ra jelas, anu tarikan gas'e ketarik,

ehhhhh kie sing jenenge "nolong malah kepentung".

bocah wadon sing tiba kue padahal mung lecet-lecet tok,
ehhh bapake malah lewih parah nggene tiba,
wong motore malah dadi nabrak tugu pinggir dalan,
trus bapake mlempat adoh,
hehe

apes apes BAPAKE

kie critane inyong, endi critane koe.

by setyo

CERITA INYONG

CERITA LUCU
kie ceritane,

Pada hari itu,
di tempat saya ada seorang tukang ojek dia bernama Rondi,
ia biasa setiap harinya di pangkalan ojek,
waktu itu,
ada nenek tua keluar dari pasar mau naik ojek,
ahhhhh itu ada penumpang, "kata rondi"
rondi pun menawarkan pada nenek tersebut,

Dengan bahasa NGAPAK

rondi  : ni arep ngojek? (ni sapaan buat nenek itu)
nenek : iya ron.
rondi  : ngeneh numpak? (rondi menawarkan diri)
nenek : iya mengko disit, nyong gawane akeh kepriwe??
rondi  : ora pa pa ni,
nenek : kae dijiot neng njero pasar,
rondi  : iya,

dengan penuh semangat rondi masuk pasar membawa barang dagangan nenek itu

rondi  : kie ni,
nenek : iya

kemudian rondi menaruh barang dagangan di motor nya,

rondi  : mayuh ni,
nenek : iya mengko disit,

dengan tidak sadar atau lupa rondi menjalankan motornya, namun nenek tersebut belum naik, diperjalanan rondi mengobrol dengan nenek tersebut, namun nenek tidak menjawabnya, tpi pikir rondi nenek tersebut tidak mendengar dia bicara,

ketika melewati jembatan tiba-tiba rondi kaget, ketika ada tukang ojek yang lain menyalib laju motornya,

lhooo itu kan nenek-nenek yang naik ojek saya, dengan perasaan bingung dia berpikir, kok bisa nenek itu naik ojek lain, kemudian rondi pun menengok kebelakang,

ehhhh ternyata nenek tersebut tidak bersamanya,

dengan ekspresi malu dia bilang, "asem berarti aku sembarang mau ngomong dewekan"

ternyata ehhh ternyata rondi cuma membawa barang dagangannya saja dan nenek itu ketinggalan d'pasar,

hahahahahhahahahaha

kie ceritane inyong, endi ceritane koe,

by : Setyo

Selasa, 18 Desember 2012

sinopsis


TUGAS BAHASA INDONESIA

1.      Judul Karya Sastra
“Ziarah”
2.      Pengarang
Iwan Simatupang
3.      Biografi Pengarang dan Hasil Karyanya
a.    Biografi
Iwan Simatupang adalah Sastrawan tahun 1960-an yang menulis karya Inkonvensional sebagai pertanda angin baru dalam kesusastraan Indonesia. Iwan Simatupang lahir di Sibolga, 18 Januari 1928 dengan nama Iwan Martua Dongan Simatupang. Ia meninggal 4 Agustus 1970 di Jakarta. Ia pernah mengikuti kuliah di Fakultas Kedokteran di Surabaya, memperdalam antropologi dan drama di Belanda, serta belajar filsafat di Paris. Ia adalah wartawan siasat dan pernah menjadi redaktur warta harian. Tulisan-tulisannya dimuat di majalah Siasat dan Mimbar Indonesia mulai tahun 1952.
b.         Hasil Karya
-        Bulan Bujur sangkar (1960)
-        Petang di Taman (1966)
-        RT nol/RW nol (1968)
-        Merahnya merah (1968)
-        Ziarah (1969)
-        Kering s(1972)
-        Koong (1975)



4.      Latar Belakang Karya Sastra
Latar belakang karya Sastra yang berjudul “Ziarah” karya Iwan Simatupang yaitu di sebuah negeri yang bernama Kotapraja, terdapat seorang pelukis terkenal di seluruh negeri yang dibuat terkapar tidak berdaya alias shock dan trauma setelah ditinggal mati istrinya yang sangat dia cintai, istri yang dia kawini dalam perkawinan secara tiba-tiba. Suatu ketika Pelukis mencoba bunuh diri karena ketenaran karya lukisnya yang memikat semua orang dijagat bumi ini yang mengakibatkan ia memiliki banyak uang dan membuat dia bingung. Karena kebingungannya ini sang Pelukis berniat bunuh diri dari lantai hotel dan ketika terjun dia menimpa seorang gadis cantik. Dan tanpa diduga pula sang pelukis langsung mengadakan hubungan jasmani dengan si gadis diatas jalan raya. Hal ini membuat orang-orang histeris dan akhirnya seorang brigadir polisi membawa mereka ke kantor catatan sipil dan mengawinkan mereka. Pelukis merasa benar-benar kehilangan terutama saat dia tahu bahwa istrinya mati, Pelukis pun langsung pergi ke kantor sipil guna mengurusi penguburan istrinya tetapi tak ada tanggapan positif dari pengusaha penguburan. Itu terjadi karena Pelukis tak tahu apa-apa tentang istrinya. Yang dia tahu hanyalah kecintaannya pada istrinya. Sehingga mayat istrinya terkatung-katung karena tak memiliki surat penguburan yang syah.
5.      Sejarah Karya Sastra
Karya sastra Iwan Simatupang tahun 1960, 'Ziarah', merupakan karya sastra yang menarik dan berbeda dibandingkan dengan karya sastra Indonesia lainnya. Ziarah banyak mendapat kritik dari para pakar sastra karena isi ceritanya melibatkan budaya Barat dan menganggap Iwan Simatupang sebagai pengarang borjuis. Dalam penerbitannya, Ziarah mengalami kesulitan hingga akhirnya Ziarah dapat diterbitkan pada tahun 1969 berkat surat rekomendasi yang dikirim oleh HB. Jassin dan Bangun Siagian ke penerbit. Permasalahan dalam penelitian ini adalah di mana letak daya tarik karya Iwan Simatupang dalam Ziarah dan pengetahuan apa yang harus dimiliki oleh pembacanya agar mereka dapat memahami karyanya? Penelitian ini bertujuan mengungkapkan makna Ziarah. Makna Ziarah dapat diketahui dengan menelusuri komunikasi antarbudaya yang terdapat dalam karyanya berdasarkan landasan pemikiran.
6.      Waktu Tercipta
Karya Sastra yang berjudul “Ziarah”dapat diterbikan pada tahun 1969.

Unsur Instrinsik Novel
a.      Tema
Ziarah Kubur
b.      Tokoh
Utama             : Pelukis, Istri Pelukis, Opseter Perkuburan
Antagonis        : Istri
Protagonis       : Pelukis
Tritagonis        : Opseter Pekuburan, Maha Guru Opseter
Pembantu                    : Walikota, Wakil Walikota, Maha Guru Opseter,Ayah
Opseter, Orang Buta Profesional, Kepala Negara, Perdana Menteri, Nona-nona Tua, Brigadir Polisi, Mandor dan Pegawai Perkuburan, Kepala Dinas
Pekerjaan Umum, Official, Centeng Perkuburan.
c.       Alur
Alur dalam novel ini memang sedikit membingungkan pembaca,
pengarang sengaja menggunakan alur “Flash Back” karena cerita diawal novel bukanlah awal cerita, melainkan awal cerita baru diceritakan dibagian berikut dalam novel.Alias pembaca diajak ke waktu sebelumnya oleh pengarang dengan sentuhan filsafat yang amat menarik dan berkesinambungan.Ini jelas terlihat diawal novel saat disebutkan sang pelukis begitu kehilangan setelah ditinggal mati istrinya, tetapi dibagian belakang pembaca diajak untuk mengikuti kisah pertemuan pelukis dengan istri,kehidupan mereka yang mengundang banyak pesona,dan saat-saat terakhir istrinya mati. Bukan hanya pelukis dan istri saja, tetapi pengarang juga mengajak pembaca untuk mengikuti kisah balik kehidupan Opseter sebelum menjadi Opseter.
d.      Sudut pandang
Orang ketiga (Dia,nya).
e.       Setting/Tempat
Di Tikungan                            : Disalah satu tikungan.
Rumah Kecil                           : Disatu rumah kecil.
Di Kakilima                             : Langkah-langkahnya di kakilima.
Di Kedai Arak                                    : Sekencang-kencangnya ke kedai arak.
Di Perkuburan                         : Suasana pekuburan di tengah hari.
Di Rumah Dinas Opseter        : Jendela rumah dinasnya.
Kantor Dinas Walikota           : Sidang darurat badan pekerja harian.
Di Alun-alun Kota                  : Orang-orang dialun-alun ikut.
Di Istana Negara                     : Kabinet kepada parlemen.
Di lintasan Lari                       : Bertulisan benar-benar finish.
Di Hotel                                  : Kamarnya ditingkat empat hotel itu.
Di Aspal Jalan Raya                : Yang sedang asyik diatas aspal panas.
Di Kantor Catatan Sipil          : Eh catatan sipil, supaya hal yang.
Di Gubuk Tepi Pantai             : Gegubuk yang masih utuh di pantai.
Rumah Nyonya Tua                : Rumah kami dilalui serdadu-serdadu.
LPAYLITK                            : Lembaga Pemeliharaan Anak-anak Yang
  Lahir dari Ibu Yang Tidak Kawin.
LPWTYS                                : Lembaga Pemeliharaan Wanita-wanita Tua
  Yang Sendiri.
Balai kota                                : Ke Balai Kota.
f.       Waktu
Pagi hari:
-          Saya minum arak sepagi ini.
-          paginya dia selalu gembira.
-          esoknya pagi-pagi benar kepala.
Tengah hari:
-          persis tengah hari mereka.
-          lepas sedikit tengah hari.
Sore hari/senja:
-          menjelang benamnya matahari dia.
-          matahari segera akan tenggelam.
Malam hari:
-          begitu malam jatuh perutnya.
-          persis jam 12 tadi malam.
-          kepanas makanan malamnya.
g.      Suasana
Gembira          : Menggegar suatu tawa gempita.
Sunyi               : Sunyi senyap di pekuburan itu.
Takut               : Bukan sorak sorai!tapi teriakan.
Ramai              : Ketengah orang ramai itu.
Panic               : Hadirin geger.
Kacau              : Mandor melihat opseter keluar rumah.
Gelisah            : Dia mulai gelisah.dia melihat.
Hening                        : Sesudah itu hening sehening-heningnya.
Sedih               : Demi satu titik membasah dimatanya.
h.      Karakteristik
             Ceritanya sangat menarik, sentuhan filsafat pengarang benar-benar tersaji dalam novel ini. Tak kurang dalam setiap bagian novel terdapat kalimat-kalimat yang merupakan ilmu filsafat. Contoh kalimat itu seperti “Balas dendam memerlukan persiapan, pemikiran, memerlukan sistem filsafat tersendiri yang merentangkan isi, tujuan, faedah, dan dalih balas dendam itu nanti kepada dirinya sendiri, kepada anak cucunya dan apabila masih ada juga umat manusia dan kemanusiaan sesudah kurun sejarah kini, juga kepada umat manusia dan kemanusiaan yang akan datang”. Juga dalam kalimat selanjutnya, filsafat murni hanya didapat pada suasana disebelah dalam dari tembok-tembok itu. Gaya humor pengarang juga samar-samar, pembaca harus benar-benar mengerti maksud pengarang dulu sebelum dibuat tertawa membayangkan bahwa itu sangat lucu. Ada beberapa bagian dalam novel yang bisa dikatakan sebagai penunjuk bahwa pengarang memiliki daya humor yang cukup tinggi. Seperti saat ketika opseter dan walikota saling melihat bola mata. Dan saling terkejut dan saling berteriak. Tentu saja mengundang tawa bagi pelukis yang menyaksikannya. Juga saat menceritakan kisah ketenaran pelukis, yang justru membuat dia hampir bunuh diri sebelum akhirnya mengawini seorang gadis. Dalam menghadirkan sebuah masalah pengarang tidak sungkan untuk mendramatisir, tapi endingnya juga sangat mengagumkan. Karena dengan penambahan cerita yang didramatisir itu justru semakin membuat semangat pembaca. Ini terlihat saat menceritakan kematian walikota setelah gemetar mendengar kata-kata proporsi dari opseter dan saat sang istri kehilangan gigi, yang dibuat begitu terasa dihati pembaca.
i.        Amanat
1.      Jangan suka menambah penderitaan orang lain, karena itu akan menambah penderitaanmu.
2.      Kesedihan tidak harus selalu ditangisi terus-menerus, akan tetapi kesedihan haruslah diawali dengan kebahagiaan.
3.      Jangan sewenang-wenang menyalahkan seseorang, tanpa adanya bukti yang pasti.
4.      Jalanilah kehidupan ini dengan kesederhanaan jiwa, jangan hanya memikirkan diri sendiri, sebab itu akan merendahkan harkat dan martabatmu.
j.        Sinopsis Novel
Novel Ziarah karya Iwan Simatupang adalah novel yang menceritakan seorang pelukis terkenal seluruh negeri yang dibuat terkapar tidak berdaya dan trauma setelah ditinggal mati istrinya yang sangat dia cintai. Istri yang dia kawini dalam perkawinan secara tiba-tiba. Suatu ketika pelukis mencoba bunuh diri karena ketenaran karya lukisnya yang memikat semua orang dijagat bumi ini mengakibatkan ia memiliki banyak uang dan membuat dia bingung. Karena kebingungannya ini sang pelukis berniat bunuh diri dari lantai hotel dan ketika terjun dia menimpa seorang gadis cantik. Dan tanpa diduga pula sang pelukis langsung mengadakan hubungan jasmani dengan si gadis diatas jalan raya. Hal ini membuat orang-orang histeris dan akhirnya seorang brigadier polisi membawa mereka ke kantor catatan sipil dan mengawinkan mereka. Hidup bahagia bersama sang istri membuat pelukis benar-benar kehilangan. Apalagi setelah dia tahu bahwa istrinya mati karena telah melihat ibu kandung ada bersama gerombolan nona-nona tua yang menyaksikan kebahagiaan mereka saat hidup dalam gubuk tepi laut. Pelukis pun langsung pergi kekantor sipil guna mengurusi penguburan istrinya tetapi tak ada tanggapan positif dari pengusaha penguburan. Itu terjadi karena pelukis tak tahu apa-apa tentang istrinya. Yang dia tahu hanyalah kecintaan pada istrinya. Sehingga mayat istrinya terkatung-katung karena tak memiliki surat penguburan yang sah. Pelukis pun menghilang ketika dicari walikota (merupakan walikota kedua dalam novel ini, dia adalah wakil walikota yang diangkat menjadi walikota setelah walikota pertama gantung diri karena tak bisa memecahkan masalah mengundang pelukis saat akan ada kunjungan tamu asing) yang ikut menghadiri penguburan istri pelukis. Sampai akhirnya pengusaha penguburan itu menyesali perbuatannya dan dengan keputusan walikota akhirnya mayat istri pelukis dikuburkan. Sampai penguburan usai pelukis tak kelihatan. Saat kembali ke gubuknya dia melihat wanita tua kecil. Tak tahu itu siapa, ternyata adalah ibu kandung dari si gadis. Bercerita panjang tentang masa lalunya yang suram dan sampai saat terakhir dia bertatapan dengan anaknya yang justru membuat delima bagi si anak. Lalu pergi sambil menagis. Dan sesaat kemudian pelukis ada dalam gubuknya, memandangi keadaan sekitar yang penuh karangan bunga, membakarnya sampai habis. Hingga tersisa beberapa yang ia bawa ke kuburan istrinya. Ia titipkan karangan bunga pada centeng perkuburan. Ziarah tanpa melihat makam istrinya. Setelah itu hidup pelukis semakin tak tentu arah. Ia seolah tak pernah percaya bahwa istrinya telah mati. Pagi harinya hanya digunakan untuk menunggu istrinya ditikungan entah tikungan mana dan malam harinya dituangkan arak keperutnya, memanggil Tuhannya, meneriakkan nama istrinya, menangis dan kemudian tertawa keras-keras. Hingga akhirnya datang opseter perkuburan yang meminta dia mengapur tembok perkuburan kotapraja yang sebelumnya telah berbekas pamplet-pamplet polisi bahwa dia dicari.
Pelukis menerima tawaran itu dan esoknya ia mulai bekerja mengapur tembok perkuburan kotapraja itu 5 jam berturut-turut tiap harinya, sedangkan opseter perkuburan mengintip dari rumah dinasnya. Pekerjaan baru pelukis ini membawa perubahan tingkah laku pelukis sehingga membuat seluruh negeri geger. Hingga walikota akan memberhentikan Opseter perkuburan. Tetapi ketika mengantar surat pemberhentian kerja itu, walikota malah mati sendiri karena kata-kata Opseter tentang proporsi. Sebelumnya juga pernah terjadi kekacauan dinegeri karena Opseter perkuburan memakai rasionalisme dalam kerjanya dan hanya memberi instruksi kerja pada selembar kertas pada pegawainya. Setelah beberapa hari pelukis mengapur tembok perkuburan pada suatau hari dia bergegas pulang sebelum 5 jam berturut-turut. Opseter perkuburan heran kemudian mendatanginya dan ternyata pelukis ingin berhenti bekerja.Opseter kebingungan tetapi pelukis menjelaskan bahwa dia tahu maksud Opseter memperkerjakannya. Bahwa selain untuk kepentingan Opseter sendiri, Opseter ingin pelukis menziarahi istrinya yang sudah tiada itu. Keesokan harinya Opseter ditemukan gantung diri. Perkuburan geger, tetapi hanya sedikit sekali empati dari pegawai-pegawai perkuburan. Maklum mereka hanya mengenal Opseter lewat instruksi kerjanya saja tanpa pernah bertemu dan mengenalnya. Penguburan Opseter berlangsung cepat. Setelah penguburan, pelukis bertemu Maha guru dari Opseter yang kemudian menceritakan riwayat Opseter. Diakhir cerita, pelukis akhirnya pergi ke balai kota melamar menjadi Opseter Perkuburan. Untuk Ziarah yang terus-menerus pada mayat-mayat manusia, pada mayat istrinya.